Cakrajiya Ciptana - Media Monitoring Indonesia

Media Monitoring Service
Cubic Centra Indonesia
http://www.cc-indonesia.com

Menko Perekonomian yang juga Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Hatta Rajasa mengatakan pengganti Sri Mulyani di posisi menteri keuangan sebaiknya bukan berasal dari partai politik. "Sebaiknya menkeu (dari) non parpol," katanya di Jakarta, Jumat (7/5).

Menurutnya, jabatan menteri keuangan merupakan jabatan yang vital dan strategis. Karenanya, kandidat pengganti Sri Mulyani harus mempunyai beberapa kriteria diantaranya mempunyai integritas. "Ini bisa dilihat dari track record, performance, penguasaan pada bidang makro, dan prudence di sisi fiskal," tutur Hatta.

Kriteria kedua, lajut dia, sosok menkeu harus mempunyai spirit untuk bersama-sama membangun institusi Kementerian Keuangan dengan program reformasi birokrasinya.

"Tokoh yag seperti itu di republik ini banyak, apakah dari luar atau dalam (Kemenkeu) itu kriteria umum. Saya ngga berani mengatakan apakah sebaiknya dari dalam atau luar," cetusnya.

Hatta menekankan, siapa calon menkeu pengganti Sri Mulyani hanya Presiden Susilo BambangYudhoyono yang tahu. Namun yang jelas, Presiden akan menunjuk langsung menkeu, bukan Pelaksana Tugas, ad interim, atau jabatan yang bisa dirangkap. "Yang jelas, sebelum 1 Juni Presiden sudah umumkan (pengganti Sri Mulyani)," ujarnya.

Dia juga memastikan surat pengunduran diri Sri Mulyani sudah ada di tangan presiden. Seperti diketahui, Sri Mulyani akan menyandang jabatan baru sebagai Direktur Pelaksana Bank Dunia pada 1 Juni 2010 mendatang.

Hatta juga memastikan agenda reformasi di tubuh Kementerian Keuangan akan tetap berjalan sepeninggal Sri Mulyani yang menjadi pencetus reformasi di instansi Kemenkeu.

Secara pribadi, Hatta mengaku merasa kehilangan dengan penguduran diri Sri Mulyani sebagai menkeu. "Sebagai sahabat saya kehilangan Sri Mulyani, kami sudah 1 tim 5 tahun. Tapi dari sisi lain saya bangga seorang putri Indonesia menduduki posisi kedua di Bank Dunia yang prestisius," ungkap Hatta.

sumber