Sudah Sebulan, Tersangka Teroris Haryadi Menetap di Kecamatan Setu

Media Monitoring Service
Cubic Centra Indonesia (CCI)
http://www.cc-indonesia.com

Tersangka teroris Haryadi Usman dan istrinya Nining Pujiarti alias Lulu diketahui telah menetap selama satu bulan di Perumahan Grand Residence blok RR nomor 238, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Koordinator keamanan Perumahan Grand Residence, Edi, Jumat (14/5) mengatakan, pemilik rumah di Blok RR nomor 238 itu sebelumnya tercatat bernama M Aris Ahmad yang kemudian dibeli oleh Haryadi Usman.

Rumah yang baru saja direnovasi sejak dua pekan terakhir itu, kata dia, rencananya akan dikontrak oleh salah satu rekan Haryadi. "Memang sudah jadi kebiasaan warga perumahan, beli rumah direnovasi kemudian disewa sama temannya atau orang lain tanpa sepengetahuan pihak keamanan komplek atau pengembang," kata Edi.

Ia mengatakan, pasangan suami istri itu jarang terlihat di komplek Grand Residence, bahkan ia mengaku baru mengetahui pasangan suami istri itu menjadi target Detasemen Khusus (Densus) 88 setelah terjadi penggeledahan oleh petugas di rumahnya yang memiliki cat berwarna abu-abu pada tanggal 7 Mei 2010. "Setahu saya nama orang itu adalah Usman bukan Haryadi," katanya.

Haryadi Usman dan istrinya Lulu beberapa kali terlihat oleh seorang tukang sampah komplek bernama Masan, 59. Pria yang sudah dua tahun menjadi tukang sampah di komplek tersebut mengaku telah beberapa kali melihat Lulu menggunakan cadar.

"Saya sudah sering melihat yang perempuan menggunakan kerudung cadar naik mobil Honda Jazz warna hitam dengan nopol B 176," katanya. Masman mengatakan terakhir kali melihat Lulu pada Kamis (6/5) sekitar pukul 15.00 WIB.

Menurut penuturan warga Cijengkol ini, sore itu seorang pria menggunakan motor Yamaha Mio sudah menunggu di depan rumah Haryadi Usman. "Laki-laki itu menggunakan baju kemeja warna abu-abu polos, dan celana panjang bahan warna coklat," katanya.

Tidak lama kemudian, kata Masan, datang mobil Honda bernopol B 176 dikemudikan Haryadi Usman dan Lulu. Keduanya turun dari mobil langsung membuka pintu gerbang. "Semuanya langsung masuk ke dalam rumah dan menutup pintu gerbang. Tidak lama kemudian mereka langsung mempersilakan tamunya masuk," katanya.

sumber

0 Response to "Sudah Sebulan, Tersangka Teroris Haryadi Menetap di Kecamatan Setu"

Post a Comment

Powered by Blogger