Beragam Cara Menjaga Pasokan Air Bersih

Media Monitoring, Analysis and Tracking, Information System Consultant, Software-Web Develoment and Maintenance,Computer Network Supply and Installation, Purchasing Service
Cakrajiya Ciptana (CCi)
http://www.cc-indonesia.com


ARTICLE CLIPPINGS

Media : Koran Jakarta

Date : Sunday, February 07, 2010

Page : 22

Tone : Neutral

Position : Bottom

Section : kuantum


Air, tak bisa ditawar-tawar lagi, merupakan kebutuhan primer bagi semua makhluk hidup. Ketiadaan air, khususnya air bersih, akan menimbulkan bencana dalam kehidupan. Oleh karena itu, sebelum terjadi krisis air bersih, seyogianya masyarakat menjaga kelestarian air.

Banyak cara yang bisa dilakukan demi melestarikan air bersih. Cara itu bisa dimulai dari hal-hal sederhana dan dari diri sendiri, semisal menghemat penggunaan air. Untuk menghemat air, masyarakat hendaknya menampung air kucuran keran atau air bekas wudu ke dalam wadah seperti baskom atau ember. Dengan demikian, air sisa pakai itu bisa digunakan ketnbali untuk menyiram tanaman atau mencuci kendaraan bermotor.

Cara lain yang juga bisa ditempuh dalam rangka menyediakan pasokan air ialah tnembuat lubang resapan biopori. Biopori merupakan

lubang-lubang di dalam tanah yang terbentuk karena aktivitas berbagai organisme di dalamnya, seperti cacing, rayap, atau hewan tanah lainnya.

Lubang-lubang itu akan terisi udara dan menjadi tetnpat berlalunya air di dalam tanah. Adanya

lubang resapan biopori juga bisa "

menambah luas bidang resapan air. Alhasil, pasokan air pun akan lebih terjaga.

Lubang-lubang biopori biasanya dibuat di sekitar lingkungan permukiman warga. Proses pembuatannya terbilang mudah. Sebagai langkah. awal dibuat lubang dengan diameter 10 sampai 30 sentimeter (cm) dan panjang 30 sampai 100 cm.

Lubang-lubang itu kemudian ditutupi sampah organik yang berfungsi menjebak air yang mengalir di sekitarnya sehingga dapat menjadi sumber cadangan air bawah tanah. Untuk membuat lubang atau sumur hlopori digunakan bor tanah

yang di pasaran harganya 200 ribs rupiah hingga 300 ribu rupiah.

Selain biopori, ada pula inovas lainnya yang bisa diaplikasikan untuk menjaga pasokan air bersih Peneliti dari Badan Pengkajian da Penerapan Teknologi (BPPT) tens merancang teknologi imbuhan bt an terhadap sumur resapan dalan

Teddy Wartono Sudinda, penel BPPT, tnengatakan pihaknya men gunakan teknik imbuhan buatan (artificial recharge) pada sumur resapan agar bisa menampung aii hujan dan litnpasan (sisa air wink dan pendingin ruangan).

Teddy mengestimasikan sisa alir wudu yang bisa ditampung mencapai lima meter kubik per hari, sedangkan air sisa mesin pending mencapai 1,8 meter kubik per bar Menurutnya, sumur resapan itu bermanfaat menyimpan cadanga air yang bisa digunakan pada waktu waktu tertentu. Dengan mengapli kasikan teknologi artificial recharge


0 Response to "Beragam Cara Menjaga Pasokan Air Bersih"

Post a Comment

Powered by Blogger