Polda Kerahkan Personel Brimob

Media Monitoring Service
Cubic Centra Indonesia (CCI)
http://www.cc-indonesia.com

Media : Internet
Website : http://www.tribun-timur.com/re...
Tanggal : Wednesday, June 02, 2010
Penulis : ali/bi
Tone : Neutral

Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Selatan (Sulsel) mulai mempersiapkan pengamanan kampanye hingga hari H pencoblosan untuk 10 daerah yang akan menggelar pemilihan kepala daerah (pilkada).

Kepala Bidang Humas Polda Sulsel, Kombes Hery Subiansauri, Senin (1/6), mengungkapkan, polda menyiapkan persomel brimob dan samapta untuk di-BKO-kan di polres-polres yang wilayahnya menggelar pilkada.
"Besok (hari ini) persiapan pemberangkatan mulai dilakukan. Personel akan diberangkatkan ke lokasi pada hari Sabtu (5/6) atau sehari sebelum masa kampanye dimulai," jelas Hery.
Agenda kampanye pilkada di Sulsel dimulai 6 Juni dan berakhir 19 Juni. Diawali dengan penyampaian visi-misi kandidat dan diakhiri dengan dialog terbuka para kandidat.
Daerah yang akan menggelar pilkada adalah Gowa, Maros, Pangkep, Barru, Soppeng, Tana Toraja, Luwu Utara (Lutra), Luwu Timur (Lutim), Bulukumba, dan Selayar dengan 55 pasangan kandidat yang akan bertarung.
Sosiolog Universitas Hasanuddin (Unhas), Dr M Darwis MA DPS, meminta semua pihak bisa menjadi suasana kondusif sejak awal kampanye hingga hari H pencoblosan.
"Masa kampanye adalah salah satu waktu krusial yang harus diwaspadai oleh aparat kepolisian. Teman-teman di KPU (komisi pemilihan umum) harus betul-betul mengatur jadwal kampanye agar tidak terjadi pertemuan antara dua kelompok pendukung kandidat," kata Darwis.
Sementara Ketua KPU Sulsel Dr Jayadi Nas mengatakan, pihaknya sudah memberikan bimbinan teknis kepada KPU kabupaten yang akan menggelar pilkada agar mereka bisa bekerja maksimal.
"Harapan kami di KPU provinsi, pilkada serentak di 10 daerah ini bisa berjalan aman dan lancar. KPU kabupaten harus bekerja dengan jujur dan mengikuti aturan yang ada," katanya.
Libatkan Polwil
Selain dari Polda Sulsel, aparat kepolisian Polwil Parepare dan Polwil Bone juga akan diperbantukan di pengamanan pilkada. Mereka akan bergabung dengan aparat kepolisian dari polres terdekat di lokasi pilkada.
Mengenai jumlah personel yang diperbantukan, Hery mengatakan akan menyesuaikan dengan kebutuhan dari tingkat kerawanan daerah. Pengamanan akan dilakukan secara tertutup dan terbuka.
Menurut Hery, langkah tersebut diambil karena mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan."Semua daerah kami anggap rawan. Lebih baik mengantisipasi dari pada terjadi hal buruk, khususnya antar pendukung calon," jelas lulusan sekolah antiteror di Amerika Serikat (AS) ini.
Hery menambahkan, Direktur Intelijen dan Keamanan (Dir Intelkam) Polda Sulsel, Kombes Pol Erwin Triwanto, juga sudah melakukan koordinasi dengan KPU di daerah yang akan menggelar pilkada.

0 Response to "Polda Kerahkan Personel Brimob"

Post a Comment

Powered by Blogger