Kegiatan di Priok Masih Tersendat
Consultant, Software-Web Develoment and
Maintenance,Computer Network Supply and Installation,
Purchasing Service
Cakrajiya Ciptana (CCi)
http://www.cc-indonesia.com
ARTICLE CLIPPINGS | ||
Media : Suara Karya | | Date : Friday, February 05, 2010 |
Page : 6 | | Tone : Neutral |
Position : Center | | Section : Ekonomi & Bisnis |
JAKARTA (Suara Karya): Kegiatan bongkar-muat dan arus barang di Pelabuhan Internasional Tanjung Priok masih tersendat. Ini menyusul masih terus berlangsungnya aksi unjuk rasa ratusan pegawai kontrak. PT JILT dan PT Pelindo II diminta bertanggung jawab terhadap kelancaran proses bongkar-muat yang hingga kini belum mampu diatasi itu. Akibat ketidakmampuan dalam mengatasi unjuk rasa ini, sejumlah pelayaran asing mulai melontarkan kritik. Ini karena aksi demonstrasi tersebut sudah merugikan kegiatan pelayaran. Ada kemungkinan bila aksi unjuk rasa ini terus berlangsung, maka sebagian kapal akan mengalih
kannya ke pelabuhan lain.
Terkait dengan aksi pekerja kontrak di Priok ini, Dirjera Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan Sunaryo juga menyesalkan upaya antisipasi dua perusahaan tersebut Apalagi Pelabuhan Tanjung Priok merupakan barometer keberhasilan pelayanan kapal dan arus barang di pelabuhan. Belum lagi terkait persmian pelayanan National Single Window (NSW) dan sistem lnaportnet yang baru diresmikan pemerintah.
Dirut Pelindo 11 RJ Lino bahkan dituding tidak becus bekerja. Sebab, meskipun sudah diminta pernerintah menyelesaikan rnasalah pegawai kontrak clan outshourcing ini, na
mun aksi demonstrasi dan mogok kerja terus berjalan hingga hari keempat. Sementara itu, warga di tiga kelurahan di Jakarta Utara mulai resah. Ini karena bertubi-tubinya aksi demo di JI Raya Pelabuhan yang menyebabkan mereka terlambat berangkat kerja ke kantor ataupun ke sekolah. Terjadi kemacetan yang cukup parah akibat ulah pendemo ini.
0 Response to "Kegiatan di Priok Masih Tersendat"
Post a Comment